Pada acara Grand Lucnh ini, dilakukan bedah buku tersebut dimana buku. Pada topik “Maintaining Macroeconomic Stability during the Pandemic” dipresentasikan oleh Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Febrio Kacaribu, dengan menggarisbawahi bagaimana pemerintah Indonesia menjaga stabilitas makroekonomi dan melanjutkan pembangunan Indonesia di bawah tekanan COVID-19. Salah satu kebijakan mendasar yang dilaksanakan oleh pemerintah saat itu adalah program PCPEN. Meskipun mengambil langkah-langkah luar biasa, pemerintah Indonesia telah mempertahankan kebijakan fiskal yang terukur dan hati-hati serta terus diarahkan pada penguatan penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi serta mendorong reformasi struktural.
Selanjutnya Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko, Luky Alfirman, memaparkan bab “Financing to Save Indonesia”, berfokus pada bagaimana pemerintah bisa memenuhi target pembiayaan utang di masa pandemi yang meningkat lebih dari tiga kali lipat dari sebelum pandemi.
Discussion about this post