Di sisi lain, Puan mengajak keluarga besar Marinir untuk tetap menegakkan nilai-nilai kedaulatan NKRI dan persatuan Indonesia di manapun bertugas. Ia juga berpesan untuk menjadikan perayaan keberagaman sebagai sumber kekuatan bersama, dan bukannya sebagai alasan perpecahan.
“Terus ingatkan kepada semua bahwa Pancasila yang intisarinya adalah gotong royong, merupakan bintang pemandu kita semua dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” pesan Puan.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih, dan mohon doanya dalam saya mengamalkan nilai-nilai prajurit Korps Marinir dalam pelaksanaan tugas sehari-hari saya. Bagaimana menjaga kedaulatan, keamanan NKRI, dan bahwa kita bersama-sama harus yakin bahwa Indonesia hanya bisa dijaga kalau kita semua bergotong royong untuk menjaganya,” imbuhnya.
Sementara itu, Panglima TNI mengatakan pengangkatan Warga Kehormatan Marinir merupakan penghargaan terhadap tokoh yang dianggap berjasa untuk bangsa dan negara. Tokoh yang menjadi Warga Kehormatan Marinir dianggap patut diteladani karena juga memberi andil besar dalam mendukung perkembangan dan perjuangan prajurit Marinir.
Discussion about this post