RESENSINEWS.ID – istilah petugas partai, acapkali disalahartikan, padahal keberadaan partai politik merupakan keniscayaan dalam demokrasi. Dimana partai politik pemenang dalam pemilihan umum, secara niscaya harus menjabarkan dalam kegiatan program-programnya yang terlebih dahulu dicerminkan dalam kebijakan.
Hari-hari ini istilah petugas partai sering disematkan ole Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kepada para pejabat publik yang menjabat melalui rekruitmen politik  PDI Perjuangan. Namun, tampak istilah tersebut banyak tidak dipahami maksudnya oleh publik.
Selain dianggap mengecilkan posisi pejabat publik yang dimaksud juga dikhawatirkan pejabat publik yang disebut petugas partai akan lebih memprioritaskan kepentingan partai dibanding negara.
Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Ketua DPP Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) Bidang Politik dan Ideologi Janu Wijayanto.
Discussion about this post