Resensinews.id – Sejak pandemi Covid-19 merebak di Indonesia tahun 2020, terjadi peningatan penetrasi konsumen digital Indonesia. Bahkan ungkap Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, diprediksi pada hingga 2025 nanti, angka penetrasi konsumen digital akan terus meningkat mencapai 77 persen dari total populasi Indonesia.
Wakil Menteri Perdagangan menyampaikan, jumlah pelaku ekonomi digital meningkat secara signifikan. Ekonomi digital memberikan sejumlah manfaat bagi masyarakat, antara lain mempercepat dan mempermudah transaksi, serta meningkatkan akses informasi dan transparansi.
Untuk mendukung hal ini, pemerintah melalui Kementerian Perdagangan telah melaksanakan berbagai strategi dari sisi peningkatan permintaan, sebagaimana dikutif dari laman resmi Kemendag, pada MInggu (14/8/2022).
Mendorong itu, lanjut Wamendag, di antaranya berkolaborasi dengan universitas, asosiasi, Dinas Perdagangan, komunitas, dan pakar terkait dalam peningkatan kualitas produk; kerja sama dengan platform lokapasar untuk membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) berjualan daring; dan penciptaan UKM naik kelas/UKM Go Ekspor melalui kerja sama meningkatkan ekspor melalui platform lokapasar bagi 1.500 pelaku UKM.
Discussion about this post