Tantangan tentu ada, terutama dalam hal transfer pengetahuan tradisional kepada generasi muda dan menjaga kemurnian adat di tengah paparan budaya luar.
Akan tetapi, melalui keteguhan memegang pamali sebagai kontrol sosial dan upaya pelestarian tradisi, Kampung Naga tetap menjadi contoh menarik tentang bagaimana sebuah komunitas adat dapat bertahan dan beradaptasi.
Berbagai penelitian akademis dan publikasi, baik dalam bentuk jurnal maupun buku, telah banyak mengupas berbagai aspek kehidupan Kampung Naga, mulai dari sejarah, sistem kepercayaan, arsitektur, hingga strategi mereka dalam menghadapi perubahan zaman. Sumber-sumber ini menjadi bukti tertulis akan kekayaan budaya Kampung Naga dan upaya pelestariannya.
Kampung Naga, dengan segala kesederhanaan dan kekayaan adatnya, bukan hanya sebuah destinasi wisata budaya, tetapi juga laboratorium hidup yang memperlihatkan kekuatan tradisi, kearifan lokal, dan kemampuan adaptasi masyarakat dalam menjaga identitasnya di tengah dinamika global. Keberadaannya menjadi pengingat penting akan keberagaman budaya Indonesia yang patut disyukuri dan dilestarikan. (S. Sutisna)
Discussion about this post