Sebelumnya diberitakan, Pramono Anung mengungkap Megawati mengancam pemecatan terhadap kader PDIP di DPR yang berencana menginterupsi SBY saat Presiden ke-6 RI tersebut menyampaikan Nota Keuangan dalam momen HUT RI.
Pada waktu itu, PDIP merupakan partai oposisi pemerintahan SBY. Meski begitu, Megawati masih tetap menjunjung etika politik dan konstitusi.
“Jadi seperti yang saya sampaikan di dalam maupun di luar kekuasaan Bu Mega selalu mengajarkan konstitusi. Bahkan pernah kejadian di tahun 2005 atau 2006 waktu itu teman-teman akan melakukan interupsi pada sidang 17 Agustus pada waktu Presiden menyampaikan nota keuangan,” ungkap Pramono dalam acara diskusi HUT Megawati secara virtual, Minggu (23/1).
“Ibu marah sekali dan memberikan perintah pada waktu itu, saya masih Sekjen, siapapun yang melakukan interupsi kepada Presiden waktu itu Pak SBY saya akan pecat saat itu juga,” imbuhnya.***
Discussion about this post