“Kami bersatu dalam inklusifitas mewujudkan Kemenkeu Satu yang terpercaya untuk kemajuan Indonesia,” Askolani.
Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani menyebutkan di tahun ini terdapat beberapa capaian besar Bea Cukai di bidang pengawasan dan pelayanan kepabeanan dan cukai.
Lanjutnya, dalam mengatasi pandemi Covid-19, Bea Cukai telah memberikan fasilitas impor sebesar Rp1.049 miliar, yang terdiri dari fasilitas impor vaksin sebesar Rp831 miliar dan fasilitas impor alat kesehatan sebesar Rp218 miliar.
“Kinerja penerimaan Bea Cukai pun mencatatkan hasil positif dengan realisasi penerimaan per 31 Agustus 2022 telah mencapai Rp206,21 triliun atau sebesar 68,96% dari target APBN dan tumbuh signifikan sebesar 30,51% dari tahun 2021. Penerimaan tersebut didorong pertumbuhan bea masuk 32,62%, bea keluar 83,43%, dan cukai 21,38%,” jelasnya.
Discussion about this post