RESENSINEWS.ID – Peristiwa bentrok antara warga Rempang dengan aparat gabungan TNI, Polri, Satpol PP, dan Direktorat Pengamanan Badan Pengusahaan (BP) Batam, terkait pengembangan kawasan ekonomi baru Rempang Eco City di Pulau Rempang, Batam, kepulauan Riau baru-baru ini mendapat sorotan dari salah satu anggota DPR RI Komisi V Syahrul Aidi Maazat.
Syahrul Aidi Maazat pada saat Rapat Paripurna DPR RI, Senayan, Jakarta pada hari Selasa (12/9/2023) menyampaikan interupsi.
Interupsi yang disampaikan politisi PKS tersebut terkait dengan bentroknya  warga Rempang yang melakukan demo dengan aparat gabungan.
Sebelum menyampaikan poin-poin tuntutannya, Syahrul mengatakan masyarakat melayu berduka dan kecewa imbas proyek tersebut.
Tegasnya, warga Rempang terancam kehilangan sejarah dan kenangan atas tanah leluhurnya akibat pengembangan kawasan industri dan investasi.
Discussion about this post