RESENSINEW.ID – Pergulatan pergaulan dunia internasional setelah berakhirnya Perang Duni II pada Agustus 1945, tetap masih adanya permusuhan di antara bangsa- banga di dunia.
Lahirnya dua blok kekuatan yang satu sama lain bertentangan secara ideology, yaitu Blok Barat yang dipimpin Amerika Serikat (baca:kapitlais) dan Blok Timur yang dipimpin Uni Sovyet (baca: komunis) makin menggumpal memanas situasi dunia.
Situasi dunia yang makin memans antara dua blok tersebut, tentu saja membawa konsekuensi kehawatiran bagi negara – negara khususnya di Asia Afrika. Dan seiring dengan itu juga sebelum Konferensi Asia Afrika di Bandung, pada awal tahun 1945, Perdana Menteri Ceylon, Sir John Kotelawala, mengundung para perdana menteri dari Birma (U Nu), India (Jawaharlal Nehru), Indonesia (Ali Sastroamidjojo), dan Pakistan (Mohammed Ali). dengan maksud mengadakan suatu pertemuan informal di negaranya.
Discussion about this post